Seleksi Ketat, Lahirkan Mahasiswa Berprestasi Inspiratif dan Siap Bertarung di Tingkat Nasional Tahun 2025

Share:

Bangkalan, Rabu (11/06/2025).  – Universitas Trunojoyo Madura (UTM) kembali menggelar ajang bergengsi Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2025, sebagai ruang aktualisasi diri bagi mahasiswa untuk menunjukkan keunggulan akademik, kreativitas, dan kepemimpinan. Kegiatan ini berlangsung sejak 3 hingga 22 Mei 2025 dan diikuti seluruh fakultas di lingkungan UTM, menjadi pintu gerbang menuju ajang seleksi regional dan nasional.

Penanggung jawab kegiatan, M. Boy Singgih Gitayuda, S.E., M.M., menjelaskan bahwa setiap fakultas diwajibkan mengirimkan masing-masing tiga peserta untuk dua kategori: utama dan pratama. “Tahapan awal adalah desk evaluasi, mencakup penilaian capaian prestasi, gagasan kreatif, serta presentasi video berbahasa Inggris. Semua dinilai oleh dewan juri lintas fakultas,” ujarnya.

Dari hasil seleksi awal, tiga peserta terbaik di tiap kategori dipilih untuk melaju ke tahap akhir. Khusus kategori utama, final dilakukan secara langsung dengan presentasi dan sesi tanya jawab full dalam bahasa Inggris. “Final menjadi penentu peringkat juara berdasarkan akumulasi nilai tertinggi,” tambah Boy.

Inilah Mahasiswa Terbaik UTM Tahun 2025:

Kategori Pratama:

  • Juara 1: Khairul Insani (Ilmu Hukum, Fakultas Hukum)

  • Juara 2: Fathul Riyanto (Sastra Inggris, FISIB)

  • Juara 3: Gadis A. Zahra Maulidia (Agribisnis, Fakultas Pertanian)

Kategori Utama:

  • Juara 1: Laurentin Carolin Tiara (Manajemen, FEB)

  • Juara 2: Rahmad Romadlon (Sosiologi, FISIB)

  • Juara 3: Moh. Widadun Ni’am (Ilmu Hukum, Fakultas Hukum)

Pemenang pertama kategori utama, Laurentin Carolin Tiara, akan mewakili UTM dalam ajang Pilmapres tingkat Jawa Timur, dan berpeluang melangkah ke tingkat nasional.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Alumni, Surokim, S.Sos., S.H., M.Si., menyampaikan bahwa Pilmapres bukan hanya ajang mencari mahasiswa terbaik, tetapi juga wahana membangun profil teladan. “Kompetisi ini merupakan sarana mencetak generasi unggul yang kapabel, inspiratif, dan adaptif di tengah tantangan zaman,” jelasnya. Surokim menekankan bahwa seleksi dilakukan dengan sangat ketat dan komprehensif. Selain prestasi akademik, penilaian juga mempertimbangkan keterampilan komunikasi, kemampuan bahasa Inggris, serta orisinalitas gagasan. “Hanya tiga dari lebih dari 23.000 mahasiswa UTM yang berhasil menjadi yang terbaik di masing-masing kategori. Ini pencapaian luar biasa,” ucapnya.

Lebih dari sekadar ajang seleksi, Pilmapres menjadi cermin visi UTM dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga membawa nilai kemanfaatan sosial melalui inovasi dan keteladanan. Dengan berakhirnya Pilmapres 2025 tingkat universitas, UTM menegaskan komitmennya untuk terus mengawal lahirnya mahasiswa-mahasiswa tangguh yang siap menjawab tantangan masa depan, serta mengharumkan nama Madura di kancah nasional dan internasional.

Leave a reply